Berhenti sejenak. Berhenti dari kerumitan UAS dan deadline tugas-tugas. Mengisi kembali tenaga dengan rihlah dadakan. Untuk ketiga kalinya, saya jalan-jalan yang diniatkan dalam rangka menghadiri pesta pernikahan. Dengan pasangan yang berbeda tentunya, tempat yang berbeda, dan teman-teman seperjalanan yang berbeda.
Sebenarnya ini perjalanan karena pernikahan yang keempat. Beberapa waktu lama yang lalu, pernah pula pelesiran ke Karanggoso setelah makan kenyang dan gratis di walimahan seorang kakak sekaligus guru di manarul. Sayang, foto-fotonya lenyap bersama penyimpannya.
Yoyok Eko Purwanto, pengantin pria yang tak lain kakak kami di Teknik Sipil. Mantan Kahima saat saya dalam masa pengkaderan. Dialah yang punya gawe ngundang kami-kami ini, delapan orang kru Al-Hadiid. Setengah 2006 dan separuhnya lagi 2005. Dalam Avanza menuju Nganjuk.
Pukul 10.30 kami tiba di tempat acara. Basa-basi, cipika-cipiki, foto-foto, dan makaaaaaannnn. Belum lagi waktu menunjukkan pukul 12.00, kami sudah kabur menuju tempat “sesungguhnya”. Rihlah plus tadabur alam di Air Terjun Sedudo, Nganjuk. Adem bangett……
Tempatnya sejuk sekali, bersih terawat, dan nyaman dinikmati. Bukit-bukitnya menjulang langgang. Kabut-kabut pun masih membalut. Terkesan seram tapi aram-aram. Dan airnya……tentu saja dingin.
Dasar anak-anak sipil, paling susah kalo sudah lihat bangunan sipil. Ada saja yang dikomentari. Dalam perjalanan pulang dari Sedudo, mampir dulu kami di salah satu bangunan terjun. Objeknya bagus.
Hampir lupa acara (foto) intinya…….
Minggu, 14 Juni 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar